Sesuai dengan misi blog ini: memberikan info sederhana yang mudah dimengerti, maka mulai kami akan memperkenalkan istilah-istilah kedokteran khususnya obgyn dalam SPOG-PEDIA. Untuk yang pertama ini akan di tampilkan istilah2 tentang kesuburan (fertilitas).
Fertilitas
Kemampuan seorang istri untuk menjadi hamil dan melahirkanbayi hidup dan suami yang mampu menghamilkannya.
Pasangan Infertil
Suatu kesatuan hasil interaksi biologik yang tidak menghasilkan kehamilan dan kelahiran bayi hidup.
Infertilitas Primer
Jika istri belum berhasil hamil walaupun bersenggama teratur dan dihadapkan kepada kemungkinan kehamilan selama 12 bulan berturut-turut.
Infertilitas Sekunder
Jika istri pernah hamil, akan tetapi tidak berhasil hamil lagi walaupun bersenggama teratur dan dihadapkan kepada kemungkinan kehamilan selama 12 bulan berturut-turut.
Infertilitas Idiopatik Atau Tak Terjelaskan
Bentuk infertilitas, yang setelah pemeriksan lengkap kedua pasangan dinyatakan normal, dan ditangani selama 2 tahun tidak juga berhasil hamil. Pemeriksaannya meliputi pemeriksan dasar infertilitas, hormonal, biopsi endomentrium, patensi tuba Fallopii sampai pada HSG, uji pasca-senggama, laparoskopi berikut hidrotubasi, dan sekurang-kurangnya 2 kali analisis sperma.
Ovulasi
Adalah pecahnya folikel yang matang dan disertai dengan lepasnya ovum keluar dari permukaan folikel. Bukti ovulasi ini dapat, dipantau dari suhu basal badan (SBB) yang bifasik, kadar progesteron plasma padA pertengahan fase luteal 10 ng/ml, lukisan histologik biopsi endrometrium sekretorik yang sesuai fase, hasil USG perkembangan folikel menunjukkan penyusutan dari ukuran yang optimal untuk ovulasi (10-20 mm), laparoskopi memperlihatkan adanya bintik stigma ovulasi, histeroskopi menunjukkan adanya lukisan endometrium kekuningan yang sesuai untuk fase sekresi lanjut.
Fertilisasi
Adalah proses bersatunya kromoson dari gamet laki-laki dan perempuan untuk membentuk materi genetik dan individu yang baru. Proses ini meliputi penetrasi spermatozoa ke dalam ovum dan perkembangan dari pronuklei laki-laki dan perempuan, dan penyatuan kromosom-kromosomnya.
Fertilisasi Alamiah
Adalah fertilisasi yang terjadi di bagian ampula dari tuba Falloppii, atau di rongga peritoneum segera setelah ovum terbebas dari folikel matang yang pecah dan keluar dari ovarium, tanpa manipulasi dari luar.
Fertilisasi In Vitro (FIV)
Adalah usaha fertilisasi yang dilakukan di luar tubuh, di dalam cawan biakan, dengan suasana yang mendekati alamiah. Jika berhasil, pada saat mencapai stadium morula, hasil fertilisasi ditanduralihkan ke endometrium rongga uterus.
Tandur Alih Garret Intra Tuba (TAGIT)
Adalah usaha mempertemukan sel benih (gamet) yaitu ovum dan sperma dengan cara menyemprotkan campuran sel benih itu memakai kanul tuba ke dalam bagian ampulla.
(Sumber: Endokrinologi Ginekoligi, Prof Ali Baziad)
Fertilitas
Kemampuan seorang istri untuk menjadi hamil dan melahirkanbayi hidup dan suami yang mampu menghamilkannya.
Pasangan Infertil
Suatu kesatuan hasil interaksi biologik yang tidak menghasilkan kehamilan dan kelahiran bayi hidup.
Infertilitas Primer
Jika istri belum berhasil hamil walaupun bersenggama teratur dan dihadapkan kepada kemungkinan kehamilan selama 12 bulan berturut-turut.
Infertilitas Sekunder
Jika istri pernah hamil, akan tetapi tidak berhasil hamil lagi walaupun bersenggama teratur dan dihadapkan kepada kemungkinan kehamilan selama 12 bulan berturut-turut.
Infertilitas Idiopatik Atau Tak Terjelaskan
Bentuk infertilitas, yang setelah pemeriksan lengkap kedua pasangan dinyatakan normal, dan ditangani selama 2 tahun tidak juga berhasil hamil. Pemeriksaannya meliputi pemeriksan dasar infertilitas, hormonal, biopsi endomentrium, patensi tuba Fallopii sampai pada HSG, uji pasca-senggama, laparoskopi berikut hidrotubasi, dan sekurang-kurangnya 2 kali analisis sperma.
Ovulasi
Adalah pecahnya folikel yang matang dan disertai dengan lepasnya ovum keluar dari permukaan folikel. Bukti ovulasi ini dapat, dipantau dari suhu basal badan (SBB) yang bifasik, kadar progesteron plasma padA pertengahan fase luteal 10 ng/ml, lukisan histologik biopsi endrometrium sekretorik yang sesuai fase, hasil USG perkembangan folikel menunjukkan penyusutan dari ukuran yang optimal untuk ovulasi (10-20 mm), laparoskopi memperlihatkan adanya bintik stigma ovulasi, histeroskopi menunjukkan adanya lukisan endometrium kekuningan yang sesuai untuk fase sekresi lanjut.
Fertilisasi
Adalah proses bersatunya kromoson dari gamet laki-laki dan perempuan untuk membentuk materi genetik dan individu yang baru. Proses ini meliputi penetrasi spermatozoa ke dalam ovum dan perkembangan dari pronuklei laki-laki dan perempuan, dan penyatuan kromosom-kromosomnya.
Fertilisasi Alamiah
Adalah fertilisasi yang terjadi di bagian ampula dari tuba Falloppii, atau di rongga peritoneum segera setelah ovum terbebas dari folikel matang yang pecah dan keluar dari ovarium, tanpa manipulasi dari luar.
Fertilisasi In Vitro (FIV)
Adalah usaha fertilisasi yang dilakukan di luar tubuh, di dalam cawan biakan, dengan suasana yang mendekati alamiah. Jika berhasil, pada saat mencapai stadium morula, hasil fertilisasi ditanduralihkan ke endometrium rongga uterus.
Tandur Alih Garret Intra Tuba (TAGIT)
Adalah usaha mempertemukan sel benih (gamet) yaitu ovum dan sperma dengan cara menyemprotkan campuran sel benih itu memakai kanul tuba ke dalam bagian ampulla.
(Sumber: Endokrinologi Ginekoligi, Prof Ali Baziad)