Hirsutisme artinya pertumbuhan bulu wanita yang berlebihan pada daerah2 yang berhubungan dengan maturitas seksual laki2 seperti muka (kumis, janggut, jambang), dada, perut, bokong dan paha bagian depan. Terjadi akibat berlebihnya hormon androgen pada wanita. Disamping membuat malu wanitanya (ada juga yang malah bangga ?, ceweq macho..., yang ini nggak perlu terapi), ternyata hirsutisme merupakan tanda lokal dari suatu penyakit sistemik pada tubuh wanita.
Penyebabnya: Hiperandrogen, Sindroma Ovarium Polikistik (SOPK), pembesaran kelenjar anak ginjal (adrenal), tumor ovarium atau adrenal dan obat-obatan. Keadaan hiperandrogen yang lama akan menimbulkan obesitas, mens tidak teratur, anovulasi, infertilits, hipertensi, hiperlipid dan kelainan jantung.
Terapi paling efektif adalah kombinasi dari: terapi medis, merubah lifestyle dan mengatasi rambut secara mekanikal. Obat2an dapat dberi kontrasepsi oral (OC), metformin, GnRH dllnya. Perubahan gaya hidup seperti merubah kebiasaan makan, olah raga dan menurunkan berat badan. Tidak lupa juga penanganan masalah psikologis yang ditimbulkannya : nggak PD, malu.
Secara mekanis terdapat beberapa pilihan dengan keuntungan dan kekurangannya masing2, lihat tabel dibawah ini.
Terapi paling efektif adalah kombinasi dari: terapi medis, merubah lifestyle dan mengatasi rambut secara mekanikal. Obat2an dapat dberi kontrasepsi oral (OC), metformin, GnRH dllnya. Perubahan gaya hidup seperti merubah kebiasaan makan, olah raga dan menurunkan berat badan. Tidak lupa juga penanganan masalah psikologis yang ditimbulkannya : nggak PD, malu.
Secara mekanis terdapat beberapa pilihan dengan keuntungan dan kekurangannya masing2, lihat tabel dibawah ini.
Sumber: SOGC